Fungsi-Fungsi Sistem Operasi
1. Memulai computerProses memulai ulang computer disebut juga booting. Cold boot adalah menyalakan sebuah computer yang telah dimatikan seluruhnya. Warm boot adalah Perintah untuk system operasi untuk memulai ulang computer (restart).
2. Menyediakan antarmuka bagi pengguna
Melakukan interaksi dengan peranti perangkat lunak melalui antar muka.
~Antarmuka Command-Line : Pengguna mengetikkan perintah-perintah atau menekan tombol-tombol khusus pada keyboard untuk memasukkan data dan perintah. Seringkali sulit digunakan karena antarmuka tersebut memerlukan ejaan, tata bahasa, dan tanda baca yang tepat.
~Antarmuka Grafis Bagi Pengguna (Graphical User Interface-GUI): Pengguna dapat berinteraksi dengan menu dan gambar seperti tombol-tombol dan objek lainya untuk member perintah.
3. Mengelola Program
Beberapa system operasimendukung pengguna tunggal dan hanya menjalankan satu program pada satu waktu. Yang lainnya mendukung ribuan pengguna yang menjalankan banyak program. Cara system operasi menangani program-program secara langsung memengaruhi produktivitas pengguna. Sistem operasi dengan pengguna tunggal atau satu pekerjaan hanya memperbolehkan satu pengguna menjalankan satu program pada satu waktu. PDA, smart phone, dan perangkat-perangkat komputasi kecil lainnya sering kali menggunakan system operasi pengguna tunggal atau satu pekerjaan.
4. Mengelola Memori
Tujuan Manajemen memori adalah mengoptimalkan penggunaan RAM. RAM terdiri atas satu atau beberapa cip pada motherboard yang menyimpan data dan perintah-perintah ketika prosesor menginterpretasikan dan mengeksekusinya.
Memori Virtual adalah konsep dimana system operasi mengalokasikan sebagian ruang dari media penyimpanan, biasanya hard disk, untuk bekerja sebagi RAM tambahan.
Sistem operasi menggunakan daerah pada hard disk untuk memori virtual, dimana system operasi melakukan pertukaran data, informasi dan perntah-perintah antara memori dan media penyimpanan. Tekni pertukaran antara memori dan media penyimpanan disebut paging.
5. Menjadwalkan Pekerjaan
Pekerjaan (job) adalah oerasi yang diatur oleh prosesor. Yang termasuk pekerjaan disini adalah menerima data dari erangkat input, memproses perintah-perintah, mengirim informasi ke perangkat output, dan mentransfer data dari media penyimpanan ke memori dan dari media penyimpanan.
6. Melakukan Konfigurasi Perangkat
Driver adalah sebuah program kecil yang memberitahukan system operasi bagaimana berkomunikasi dengan perangkat tertentu. Saat ini banyak perangkat dan system operasi mendukung Plug anda Play. Plug and Play berarti bahwa system operasi secara otomatis melakukan konfigurasi perangkat-perangkat baru ketika pengguna memasangnya. Dengan Plug and Play seorang penggun dapat memasang perangkat, menyalakan computer, dan menggunakan perangkat tersebut tanpa harus melakukan konfigurasi sistem secara manual.
7. Membuat Sambungan Internet
Sistem operasi biasanya menyediaka cara untuk membuat sambungan internet. Miasalkan, Windows XP menyediakan New Connection Wizard yang menuntun pengguna melalui proses pengaturan sambungan antara computer dan layanan internet.
8. Memantau Kinerja
Adalah program yang memperkirakan dan melaporkan informasi mengenai berbagai sumber daya dan perangkat computer. Informasi dalam laporan kinerja membantu para pengguna dan administrator untuk mengidentifikasi masalah yang terkait dengan sumber daya sehingga mereka dapat mencoba menyelesaikan masalah apapun.
9. Menyediakan Manajemen File atau Utilitas lainnya.
Sistem operasi sering member kemampuan kepada pengguna untuk mengelola file, melihat gambar, menjaga computer dari akses yang tidak diiginkan, menghapus program, memindai disk, melakukan defragmentasi pada disk, mendiagnosis masalah, membuat backup dari file dan disk, dan mengatur screen sever.
10. Mengendalikan Jaringan
Sistem Operasi Jaringan adalah system operasi yang mengorganisasikan dan mengoordinasikan banyak pengguna untuk mengakses dan berbagi sumber daya dalam sebuah jaringan. Administrator Jaringan adalah orang yang mengawasi keseluruhan operasi jaringan, menggunakan OS jaringan untuk menambah dan mengurangi pengguna computer, dan perangkat lainnya ke dan dari jaringan.
11. Mengelola Keamanan
Administrator jaringan menggunakan OS jaringan untuk menentukan izin pengguna sumber daya. Izin ini menentukan siapa yang dapat mengakses sumber daya tertentu dan kapan mereka dapat mengakses sumber daya tersebut. Untuk setiap pengguna, administrator jaringan membuat sebuah akun,yang biasanya terdiri atas nama pengguna dan kata sandi.
ULASAN TENTANG SISTEM OPERASI TERTENTU
LINUX
Linux adalah system operasi sejenis UNIX yang popular dan bersifat multitasking. Sebagai tambahan terhadap system operasi dasar, linux juga menyertakan banyak bahsa pemrogamandan program utilitas gratis. Linux bukanlah peranti lunak komersial seperti system operasi lain. Sebaliknya, Linux adalah peranti lunak open source yang kodenya dapat diperoleh untuk digunakan, di ubah, dan di distribusikan ulang oleh public.
SEJARAH LINUX
Linux pada mulanya dibuat oleh Linus Torvalds seorang mahasiswa Finlandia. Dahulu Linux merupakan proyek hobi yang diinspirasikan dari Minix, yaitu sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum. Namun Linus merasa bahwa Minix masih memiliki banyak kelemahan. Dan mulai saat itu, di usianya yang ke-23, Linus mulai mengutak-atik kernel Minix. Dan ia mulai mengembangkan sistem yang kompatibel dengan IBM PC. Pada bulan Agustus 1991, lahirlah Linux 0.01 hasil oprekan Linus, dan pada tanggal 5 Oktober 1991, secara resmi Linus mengumumkan Linux 0.02 yang hanya dapat menjalankan BASH dan gcc compiler. Selain itu, Linus juga mempublikasikan sistem operasi buatannya tersebut lengkap dengan source codenya, yang ternyata disambut dengan sangat antusias oleh para programmer dan developer di seluruh dunia agar dapat di develop bersama-sama.Saat ini Linux merupakan sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari. Linux sekarang merupakan alternatif sistem operasi yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan sistem operasi komersial (misalnya Windows 9.x/NT/2000/ME). Linux mempunyai perkembangan yang sangat cepat. Hal ini dapat dimungkinkan karena Linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang. Keragaman ini termasuk tingkat pengetahuan, pengalaman serta geografis. Agar kelompok ini dapat berkomunikasi dengan cepat dan efisien, internet menjadi pilihan yang sangat tepat.
PERBEDAAN MENDASAR LINUX
Satu hal yang membedakan Linux terhadap sistem operasi lainnya adalah, harga. Linux ini GRATIS. Berarti dapat diperbanyak, dan didistribusikan kembali tanpa harus membayar. Tetapi banyak isue lainya dengan bersifat free, selain dari pertimbangan harga. Source code Linux tersedia bagi setiap orang. Perkembangan Linux menunjukkan pentingnya perananan kebebasan ini. Hal ini telah menghasilkan suatu tingkat keterlibatan yang menakjugkan dari ribuan atau bahkan ratusan ribu orang di seluruh dunia. Kebebasan ini telah memungkinkan para vendor perangkat keras membuat driver untuk divais tertentu tanpa harus mendapatkan lisensi source code yang mahal, atau menandatangani non descructive agreement. Dan itu juga telah menyediakan kemungkinan bagi mahasiswa ilmu komputer di seluruh dunia untuk melihat ke dalam suatu sistem operasi yang nyata dan berkualitas komersial.Kelebihan Linux
~ Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka (open source). Sehingga tidak perlu biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux, gratis.~ Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker karena masih berbasis teks (DOS). Namun, kini Linux mudah digunakan hampir semudah menggunakan Windows, bahkan masalah style pun, Linux lebih baik dari Windows 7.
~ Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat alternatifnya di Linux karena banyak komunitas-komunitas pengembangnya, semisalsourceforge.net. , atau bila terpaksa kita bisa menjalankan software untuk Windows di Linux dengan bantuan emulator seperti Wine sehingga file .exe dan .msi dapat dijalankan.
~ Keamanan. Hampir semua pengguna Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Linux sejak awal didesain multi-user, sehingga bila virus menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user yang lain. Beberapa orang berpendapat bahwa Linux lebih aman karena jumlah penggunanya lebih sedikit dibanding Windows, namun anggapan itu tidaklah tepat.
~ Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian tersebut.
~ Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik (better backward-compatibilty). Perangkat keras yang telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan dengan baik di atas Linux. Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang lebih baru tidak dapat dibaca pada Linux versi yang lebih lama. Pada Windows, kita seakan dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras, seperti kasus file .docx (Word 2007-2010) yang tidak bisa dibuka dengan Microsoft Word 2003 atau versi dibawahnya.
~ Dukungan komunitas yang beragam dan menyebar di seluruh dunia.
~ Linux selain gratis untuk digunakan, gratis pula untuk dimodifikasi dan didistribusikan ulang. Bahkan kita dapat mengembangkan distro kita sendiri.
~ Beragam pilihan. Hal ini bisa menjadi kelebihan maupun kekurangan. Banyak distro bermunculan, contoh yang populer seperti Ubuntu, Debian, RedHat, openSuSe, Fedora, Mandriva (Mandrake), dsb. ~Keanekaragaman ini memberi kita banyak pilihan sesuai dengan kebutuhan masing-masing, namun di satu sisi hal ini juga akan membingungkan calon pengguna Linux. Lihat chart distribusi Linux dihttp://distrowatch.com untuk mengetahui rangking distro-distro Linux.
~Linux membutuhkan resource yang lebih kecil dari Windows, sehingga cocok untuk komputer dengan spesifikasi minimal. Selain itu hampir semua distro populer menyediakan versi 32 bit maupun 64 bit.
~Linux dapat berjalan dalam dua mode, modus teks dan modus GUI namun pada umumnya modus teks (terminal) ini lah yang menjadi kekuatan Linux. Modus GUI sendiri memiliki banyak pilhan desktop environment-nya seperti KDE, Gnome, BlackBox, XFCE.
Kekurangan Linux
~Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih ‘Windows minded’, takut untuk beralih dari Windows.~Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar perangkat keras yang didukung pada Linux, kita dapat melihatnya di Linux-Drivers.org atau LinuxHardware.org.
~Proses instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software di Linux, akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD repository-nya. Bila tidak, maka kita harus men-download satu per satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya.
~Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like (seperti Linux), maka mau tidak mau harus mempelajari hal ini. Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia yang suka belajar hal-hal baru dan terus-menerus belajar.
~Aplikasi-aplikasi di Linux belum seampuh aplikasi di Windows.
~Struktur direktori dan hak-akses yang membingungkan bagi yang sudah terbiasa dengan Windows dan belum mengenal UNIX/Linux sama sekali.